Kegiatan penataran pelatih Lisensi D antara Kodam V/Brawijaya dan PSSI Jawa Timur menjadi sorotan di lapangan Yonif Raider 500/Sikatan, Surabaya. Inisiatif kolaborasi strategis ini bertujuan membangun fondasi olahraga yang kuat sekaligus membina generasi muda di bidang sepak bola. Tidak hanya fokus pada pelatihan teknis, program ini juga menggabungkan aspek kedisiplinan militer dan semangat pembinaan sipil.
Kolonel Inf Agus Sulistyo dari Kodam V/Brawijaya menegaskan komitmen lembaganya dalam mendukung pembinaan generasi muda melalui olahraga, sebagai bagian dari tanggung jawab moral yang diemban. Pelatihan selama beberapa hari mencakup beragam materi, mulai dari teknik dasar kepelatihan hingga etika dan tanggung jawab sosial, yang semuanya disusun berdasarkan kurikulum resmi PSSI.
Dalam konteks pembangunan karakter bangsa melalui olahraga, penataran pelatih ini dianggap sebagai langkah awal bagi para pelatih lokal yang ingin memperdalam pengetahuan mereka dalam bidang kepelatihan sepak bola. Nota kesepahaman antara Kodam V/Brawijaya dan Asprov PSSI Jatim yang ditandatangani sebelumnya menegaskan pentingnya kolaborasi dalam membawa perubahan positif di dunia kepelatihan sepak bola.
Dengan menarik partisipasi pelatih dari berbagai daerah di Jawa Timur, model sinergi antara militer dan PSSI terus diperluas untuk menghadirkan fasilitas yang berkualitas dan pelatihan yang sesuai standar federasi. Para peserta penataran yang sebelumnya hanya aktif sebagai relawan atau penggerak komunitas, kini memiliki kesempatan untuk membawa pengetahuan dan harapan baru dalam membina anak-anak usia dini secara profesional.
