Kondisi Layanan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Pasca Insiden KMP Tunu Pratama Jaya
Meskipun proses pencarian korban kecelakaan KMP Tunu Pratama Jaya masih terus dilakukan di Selat Bali, aktivitas penyeberangan lintas Ketapang-Gilimanuk tetap berlangsung normal tanpa perubahan signifikan dalam operasional kapal atau jumlah trip harian. General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Yannes Kurniawan, menegaskan bahwa layanan penyeberangan tidak terdampak oleh insiden tersebut, dan pelayanan antara Banyuwangi dan Bali berjalan stabil sebagaimana biasanya.
Meskipun saat ini merupakan masa libur sekolah, jumlah kendaraan dan penumpang yang menyeberang cenderung stabil. Yannes juga menyebutkan bahwa tidak ada pengurangan jumlah kapal yang beroperasi. Dari total 28 unit armada, semuanya tetap beroperasi sesuai jadwal tanpa adanya perubahan. Meskipun KMP Tunu Pratama Jaya mengalami kecelakaan pada Rabu malam, tim pencarian telah berhasil menemukan sebagian korban, termasuk yang selamat dan yang meninggal dunia.
Proses pencarian masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan untuk menemukan korban lain yang masih belum ditemukan hingga saat ini. Aktivitas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk tetap berjalan lancar dan tidak terganggu oleh insiden KMP Tunu Pratama Jaya. Semua informasi terkait kejadian tersebut dapat ditemukan di Google News SUARA INDONESIA.