Dalam upaya mendukung target PDB Perikanan Nasional, Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep menunjukkan komitmennya dengan mengoptimalkan budidaya ikan dan menjalin kerja sama investasi sektor kelautan. Kepala Dinas Perikanan, Agustiono Sulasno, menegaskan bahwa hasil panen perikanan di Sumenep, baik dari darat maupun laut, terus dilaporkan secara berkala. Dengan pertumbuhan hasil tangkapan dan budidaya yang terus meningkat setiap tahunnya, Sumenep diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap PDB sektor perikanan. Berbagai inisiatif telah diambil, seperti menjadikan wilayah Dungkek, Ganding, Guluk-Guluk, Pragaan, dan Kangayan sebagai sentra budidaya ikan. Selain itu, investasi di sektor perikanan juga mulai berkembang, terlihat dari keberadaan PT Balad yang melakukan budidaya lobster, teripang, dan rumput laut di Kecamatan Kangayan.
Melalui investasi ini, diharapkan akan terjadi peningkatan nilai ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong penggunaan teknologi baru dalam budidaya perikanan. Dinas Perikanan Sumenep juga terus mendorong program-program budidaya dengan alokasi anggaran APBD yang signifikan. Sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan investor diharapkan dapat mendorong Sumenep sebagai motor penggerak peningkatan PDB Perikanan Nasional di masa depan. Dengan dukungan dari semua pihak, Kabupaten Sumenep memiliki potensi besar untuk meningkatkan kontribusinya terhadap sektor perikanan nasional.
