Pangandaran, sebuah kabupaten yang berhasil meraih prestasi luar biasa selama liburan Lebaran 2025 dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai angka fantastis, yaitu Rp9 miliar dalam waktu delapan hari. Capaian ini menjadi fokus utama dalam perkembangan sektor pariwisata dan menunjukkan berhasilnya strategi pembangunan pariwisata yang berkelanjutan. Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Asep Noordin H.M.M., memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut, menyatakan bahwa kesuksesan ini merupakan hasil dari kesinambungan kepemimpinan antara Bupati sebelumnya, Jeje Wiradinata, dan Bupati saat ini, Hj. Citra Pitriyami.
Lonjakan PAD ini dipengaruhi oleh jumlah wisatawan yang terus meningkat mengunjungi destinasi unggulan di Pangandaran selama libur panjang. Hal ini menjadi hasil dari program strategis yang diterapkan sejak kepemimpinan Bupati Jeje, terutama dalam pembangunan infrastruktur pariwisata, peningkatan akses antar destinasi, dan penataan kawasan wisata yang lebih terintegrasi. Asep mengakui bahwa fondasi pembangunan yang diletakkan oleh Bupati Jeje memberikan dampak yang positif dalam jangka panjang, yang dikelola dengan baik oleh Bupati Citra saat ini.
Kerjasama antara kedua pemimpin ini dianggap sebagai kunci kesuksesan, menciptakan transisi kepemimpinan yang lancar dan progresif. Asep menekankan bahwa kesinambungan program antara kepemimpinan merupakan elemen penting dalam tata kelola pemerintahan yang efektif, menjadi contoh baik di tingkat kabupaten maupun nasional. Dukungan dari masyarakat, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya juga sangat penting dalam pengembangan sektor pariwisata di Pangandaran, menciptakan ekosistem pariwisata yang kompetitif.
Dengan harapan Pangandaran dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi berbasis pariwisata, Asep mengajak seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat pembangunan ekonomi daerah. Capaian PAD yang mengagumkan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bersama untuk menjadikan Pangandaran sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata.