Warga Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, mengeluhkan kondisi jalan kabupaten yang rusak parah, terutama saat musim hujan. Jalan yang rusak ini menjadi kendala bagi pengendara motor maupun mobil yang melintas di Desa Labuhan, Desa Kobur, dan Desa Sreseh. Camat Sreseh, Arif Purnomo, telah mengajukan perbaikan jalan tersebut dalam forum Musrenbang tingkat kabupaten pada Februari 2025. Meskipun demikian, belum ada kepastian mengenai waktu perbaikan karena keputusan berada di tangan pemerintah kabupaten. Di sisi lain, proyek pembangunan Jalan dan Jembatan Serpang yang akan menghubungkan Kecamatan Sreseh dengan Kecamatan Pengarengan juga sedang berlangsung dengan anggaran dari pemerintah pusat. Jika proyek ini selesai, jarak tempuh masyarakat Sreseh menuju Kota Sampang dapat dipangkas drastis. Manfaat pembangunan ini diharapkan dapat dirasakan oleh masyarakat setempat dan Kabupaten Sampang secara keseluruhan.
Pemukiman Sreseh Desak Perbaikan Jalan: Musrenbang 2025

Read Also
Recommendation for You

Kapolres Gresik, Jawa Timur, AKBP Rovan Richard Mahenu, baru-baru ini melantik Kapolsek Dukun dan Kapolsek…

Pada Jumat (21/3/2025), pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Hunian Layak kembali berjalan di Komisi…

BPJS Ketenagakerjaan Bojonegoro telah menerapkan Employee Volunteering dengan memberikan takjil ke Masjid Baabus Shofa, Bojonegoro…

Destinasi wisata mangrove di Desa Kepulauan Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, yang sebelumnya menjadi daya…

Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, menerima kunjungan dari Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana,…