Berita  

Penyelidikan DPRD Probolinggo: Petani Tembakau Terjepit di Gudang

Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo bersama Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) melakukan inspeksi mendadak kedua gudang tembakau di Kecamatan Paiton. Sidak dilakukan mengikuti rendahnya serapan tembakau hasil panen petani dan harga jual tembakau rajang kering yang mengalami penurunan signifikan. Dua lokasi yang menjadi fokus sidak adalah PT Gudang Garam Cabang Paiton dan CV Sayap Mas Nusantara.

Di PT Gudang Garam, rombongan disambut oleh Maria Magdalena sebagai Pengurus Gudang Daerah yang mengungkapkan ketidakpastian akan pembelian tembakau petani tahun ini. Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo, Reno Handoyo, mendorong agar keluhan petani segera disampaikan kepada manajemen pusat untuk memperoleh keputusan segera terkait pembelian tembakau. CV Sayap Mas Nusantara, sebaliknya, telah aktif membeli tembakau sejak bulan lalu dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasar.

Muhammad Suli Faris, Kuasa Pembelian Pabrik, menyatakan kesiapan mereka untuk menampung hingga 600 ton tembakau tahun ini dengan harga pembelian yang juga lebih tinggi. DPRD Kabupaten Probolinggo berharap langkah cepat dari gudang dan pabrikan dapat membantu menstabilkan harga dan meningkatkan kesejahteraan petani tembakau di wilayah setempat. Penyampaian berita ini dapat diakses lebih lanjut di Google News SUARA INDONESIA.

Source link