Dugaan keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) kembali terjadi di Banyuwangi, yang kali ini menimpa dua sekolah, yaitu SMPN 3 Kalipuro dan SMA NU Gombengsari setelah kejadian sebelumnya di MAN 1 Banyuwangi. Anggota Komisi IV DPRD Banyuwangi, Zamroni, dan Umi Kulsum langsung turun ke lokasi untuk melakukan inspeksi mendadak setelah mendapat informasi tersebut. Kasus tersebut terjadi setelah siswa mengonsumsi menu MBG dan beberapa siswa mengalami gejala keracunan seperti sakit perut dan diare. Sejumlah siswa dirawat di Puskesmas Kelir dan RSUD Blambangan, dengan sebagian kasus di SMPN 3 Kalipuro yang belum terdata secara resmi. Guru SMPN 3 Kalipuro juga ikut terkena dampak keracunan setelah menyantap sisa makanan MBG. Zamroni menekankan pentingnya evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang, sementara pihak sekolah sudah mengatur penyaluran makanan agar lebih aman. Koordinasi dengan petugas distribusi MBG juga telah dilakukan untuk memastikan kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
DPRD Banyuwangi Tinjau Sekolah Pasca Dugaan Siswa Keracunan Makanan MBG
Read Also
Recommendation for You

International Jember Marching Band Carnival (IJMC) perdana resmi digelar di Kabupaten Jember, Sabtu (15/11/2025), dengan…

Tren pernikahan dini di Kabupaten Malang terus mengalami kenaikan yang signifikan, memicu kekhawatiran Pemerintah setempat….

Banyuwangi BMX Supercross 2025 telah resmi dimulai dengan penuh semangat pada hari pertama perlombaan. Rider…

Pemerintah Kabupaten Sumenep telah memperluas jaminan perlindungan sosial bagi para guru ngaji dengan menyertakan mereka…








