Puncak Hujan Meteor Perseid Malam Ini: Tips Lihat dari Indonesia

Fenomena langit tahunan, hujan meteor Perseid, siap untuk mencapai puncaknya tahun ini pada Selasa (12/8) hingga Rabu (13/8). Hujan meteor Perseid terjadi ketika Bumi melintasi puing-puing dari Komet Swift-Tuttle yang terakhir kali melintas dekat Bumi pada tahun 1992. Diperkirakan intensitas hujan meteor ini mencapai 150-200 meteor per jam. Bahkan, Perseid pernah menjadi satu-satunya hujan meteor yang menyebabkan penundaan peluncuran pesawat ulang-alik pada tahun 1993 oleh NASA karena aktivitasnya yang meningkatkan risiko kerusakan pesawat ruang angkasa di orbit Bumi.

NASA menyebut Perseid sebagai hujan meteor terbaik sepanjang tahun, dengan meteor yang cepat, terang, dan meninggalkan jejak cahaya dan warna panjang saat melintasi atmosfer Bumi. Peneliti Thomas Djamaluddin dari BRIN mengatakan penonton di Indonesia dapat menyaksikan pertunjukan hujan meteor Perseid dari Selasa malam hingga Rabu dini hari dengan melihat ke arah langit timur laut, asalkan kondisi langit cerah, tanpa penghalang, dan minim cahaya.

Meskipun penonton akan mendapati cahaya Bulan pasca-purnama, perkiraan jumlah meteor yang terlihat kemungkinan hanya sekitar 10-20 meteor per jam. Meski demikian, hujan meteor Perseid tetap menjadi momen yang patut disaksikan bagi pecinta langit. Jadi, luangkan waktu Anda untuk melihat pertunjukan spektakuler alam semesta ini.

Source link