Meta baru saja mengumumkan pembaruan fitur untuk meningkatkan perlindungan pengguna remaja di platform media sosial mereka. Dari akun remaja hingga teknologi deteksi konten eksploitatif, Meta berkomitmen untuk melindungi remaja di dunia online. Fitur baru ini termasuk kontrol pesan yang lebih baik dan peringatan keamanan yang dirancang untuk mencegah interaksi tidak diinginkan dan mendukung keluarga serta remaja di Indonesia dan global. Salah satu pembaruan terbaru adalah fitur keamanan pada Direct Message (DM) Akun Remaja yang membantu remaja memahami lebih baik akun yang mereka ajak bicara dan mengenali potensi penipuan.
Selain itu, Meta juga meluncurkan opsi ‘blokir dan laporkan’ baru di DM untuk memudahkan pengguna dalam melaporkan akun pelanggar. Fitur-fitur baru ini, seperti pemberitahuan keamanan yang bertujuan untuk mengingatkan pengguna agar berhati-hati terhadap pesan pribadi, telah banyak digunakan oleh para remaja. Selain itu, Meta juga memperketat perlindungan untuk akun dengan konten anak-anak yang dikelola oleh orang dewasa.
Dengan langkah-langkah ini, Meta berharap dapat mencegah penyalahgunaan platform mereka dan menciptakan lingkungan online yang lebih aman bagi pengguna remaja. Upaya perlindungan Meta termasuk mengaktifkan fitur otomatis perlindungan ketelanjangan untuk remaja serta memperluas beberapa perlindungan Akun Remaja ke akun dengan konten anak-anak yang dikelola oleh orang dewasa. Semua langkah ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna saat berinteraksi di platform media sosial Meta.
