OpenAI Browser AI: Google Terancam Tertinggal?

OpenAI, perusahaan di balik ChatGPT, sedang mengembangkan browser berbasis kecerdasan buatan (AI) yang bertujuan untuk menggeser dominasi Google Chrome. Browser bertenaga AI ini diperkirakan akan diluncurkan dalam beberapa pekan ke depan, menyusul peluncuran Comet dari Perplexity.
Menurut laporan dari Tech Crunch, browser buatan OpenAI diyakini akan menggunakan AI untuk merancang cara pengguna menjelajahi web dengan cara yang berbeda. Browser ini akan menyimpan beberapa interaksi pengguna di dalam ChatGPT daripada langsung mengarahkan ke situs web. Selain itu, OpenAI juga berencana untuk mengintegrasikan Operator, agen AI penjelajahan web milik perusahaan, sebagai salah satu fitur utama.
Diperkirakan OpenAI akan berkompetisi langsung dengan Google Chrome pada tahun 2024 dengan mempertimbangkan akses langsung ke data pengguna dan kebebasan untuk menciptakan pengalaman pengguna yang inovatif tanpa perantara Google, yang mirip dengan strategi yang diambil oleh Perplexity. Kehadiran browser berbasis AI dari OpenAI merupakan tantangan serius bagi Google, terutama setelah meluncurkan ChatGPT Search, mesin pencarian berbasis AI yang memungkinkan pengguna melakukan pencarian dengan lebih baik dan menyediakan informasi terkini seperti hasil pertandingan olahraga, berita, harga saham, dan prakiraan cuaca.

Source link