Sebanyak 700 ribu data milik individu di Kementerian Pertahanan (Kemenhan) diduga bocor dan siapa pelakunya? Kabar mengenai dugaan kebocoran data Kemenhan ini muncul pada Rabu lalu di media sosial. Hackermaniac mengungkap bahwa seorang hacker dengan nama ‘DigitalGhost’ telah berhasil membobol basis data Kemenhan. Pelaku ancaman ini mengklaim telah membocorkan data pribadi 700.000 individu dari Kemenhan, termasuk informasi sensitif seperti NIK, nomor peserta, nama lengkap, dan posisi yang dilamar untuk seleksi CPNS di Kemhan.
Namun, belum ada informasi pasti tentang siapa sebenarnya DigitalGhost. Istilah itu tidak dikenal secara luas dan bisa merujuk kepada berbagai entitas. DigitalGhost sering digunakan untuk menggambarkan hacker atau individu anonim yang beroperasi di dunia digital tanpa mengungkapkan identitas mereka. Kemenhan sendiri sedang menginvestigasi dugaan kebocoran data tersebut, dengan Kepala Biro Informasi Pertahanan Brigjen Frega Ferdinand Wenas menegaskan komitmen Kemhan dalam menjaga kerahasiaan data. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menunggu informasi resmi setelah investigasi selesai dilakukan.
