Rumah tradisional suku asli Hongana Manyawa di Halmahera Tengah, Maluku Utara, kini menjadi korban dari aktivitas pertambangan nikel. Lokasi yang dulunya dikelilingi oleh keindahan alam belantara kini telah terubah menjadi area pertambangan yang merusak. Hal ini menunjukkan dampak negatif yang ditimbulkan oleh eksploitasi sumber daya alam terhadap lingkungan dan keberlangsungan kehidupan masyarakat adat setempat. Keberadaan pertambangan nikel ini mengancam kelestarian budaya dan lingkungan alam yang selama ini dijaga dengan baik oleh suku Hongana Manyawa. Semakin mendalamnya penetrasi aktivitas pertambangan di wilayah ini menandakan perlunya lebih banyak perlindungan terhadap keanekaragaman hayati dan budaya suku asli agar tetap lestari dan tidak terancam oleh aktivitas manusia yang merusak lingkungan. Menyadari pentingnya pelestarian alam dan budaya suku asli, langkah-langkah konservasi yang proaktif dan berkelanjutan perlu segera diimplementasikan untuk melindungi rumah belantara suku Hongana Manyawa di Halmahera Tengah dari dampak buruk pertambangan nikel.
Home
Teknologi
Kejadian Terbaru Kala Belantara Rumah Suku Pedalaman Halmahera Terpengaruh Tambang Nikel
Kejadian Terbaru Kala Belantara Rumah Suku Pedalaman Halmahera Terpengaruh Tambang Nikel

Read Also
Recommendation for You

Blackberry, ponsel populer dari era 2000-an, kini mendapatkan perhatian dari Generasi Z. Tagar #blackberry sudah…

Eropa menggunakan dua buah satelit untuk menciptakan Gerhana Matahari buatan di luar angkasa. Percobaan ini…

Tim PVMBG telah turun ke lokasi pergerakan tanah di Desa Pasirmunjul, Purwakarta, Jawa Barat. Mereka…

CEO Open AI, Sam Altman, baru-baru ini mengungkap bahwa Meta, perusahaan Mark Zuckerberg, menawarkan bonus…