Penemuan mayat bayi yang dibungkus plastik hitam di sebuah pabrik boneka PT Langgeng Buana Jaya di Gresik, Jawa Timur, akhirnya terungkap setelah terduga pelaku, JC (20), yang merupakan ibu kandung bayi perempuan tersebut, diamankan. Kejadiannya terjadi di Desa Gending, Kecamatan Kebomas. JC bekerja di pabrik boneka tempat jasad ditemukan dan tinggal di indekos di Kecamatan Kebomas. Setelah ditemukan jasad bayi di tempat sampah kamar mandi pabrik, petugas keamanan bersama dua karyawan mengamankan JC. Kini, JC tengah menjalani perawatan medis di RSUD Ibnu Sina Gresik sebelum proses penyelidikan lebih lanjut di Polres Gresik.
Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Subroto mengonfirmasi penangkapan terduga pelaku. JC mengakui bahwa dia melahirkan bayi tersebut di kamar mandi karyawan dan membuangnya ke tempat sampah di dalam area pabrik boneka. Kejadian ini menggegerkan para karyawan pabrik saat dua karyawan melihat pegawai lain membuang buntalan plastik hitam dari balik bajunya saat sedang menggunakan kamar mandi. Setelah diperiksa, ditemukan jasad bayi perempuan yang sudah meninggal, terbungkus kain celemek bermotif kotak-kotak merah putih kecil.
Perusahaan melaporkan kejadian itu kepada kepolisian dan kasusnya sedang ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik. Dengan demikian, misteri pembuangan mayat bayi di pabrik boneka di Gresik telah terungkap dan pelaku telah diamankan untuk proses hukum selanjutnya.