Kapal Motor Banawa Nusantara 58 senilai Rp2,7 miliar tenggelam di Danau PLTA Koto Panjang dan saat ini sedang diusut oleh Kejaksaan Negeri Kampar. Kapal ini mulanya diberikan hibah oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar, namun kemudian dialihkan ke Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar untuk pengembangan wisata air. Setelah insiden tenggelam pada Desember 2020, di mana seorang penumpang meninggal, kapal tersebut tidak lagi difungsikan dan pengelolaannya sedang dalam proses pengusutan. Tim penyidik Kejaksaan Kampar telah melakukan pengumpulan data terkait pengelolaan kapal, termasuk pengecekan langsung ke lokasi keberadaan kapal. Proses pengumpulan data masih berlangsung dan berpotensi naik ke tahap penyelidikan untuk menjadi dasar langkah hukum selanjutnya. Kapal ini sebelumnya dimodifikasi untuk mendukung aktivitas wisata di Danau Rusa PLTA Kotopanjang namun kini kondisinya tidak berfungsi dan pengelolaannya menjadi sorotan aparat penegak hukum. Yudha Pratama merupakan pewarta dari kejadian ini yang diedit oleh Mahrus Sholih.
Investigasi Pengelolaan Kapal Bantuan Rp2,7 M di Kejari Kampar
Read Also
Recommendation for You

Operasi Zebra Seligi 2025 di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, telah menyasar puluhan pengendara kendaraan…

Kabupaten Probolinggo mencatat prestasi luar biasa dalam pengelolaan APBD berkat program Probolinggo SAE (Sejahtera, Amanah-Religius,…

Konferensi Cabang (Konfercab) Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kabupaten Malang, yang rencananya akan…

Seorang kakek berinisial SYI (75), warga Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik harus mendekam di balik jeruji…








