Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Klampok, Kabupaten Banjarnegara, telah sukses dalam mengembangkan usaha budidaya burung puyuh yang kini menjadi salah satu sumber pendapatan asli desa. Usaha ini sangat potensial karena tidak memerlukan lahan yang luas dan modal besar, namun memberikan hasil yang menjanjikan. Permintaan pasar terhadap telur puyuh yang terus meningkat membuat prospek usaha semakin stabil. Ketua BUMDes Klampok, Agus Sutikno, menjelaskan bahwa pihaknya saat ini memiliki sekitar 2.500 ekor burung puyuh yang mampu menghasilkan sekitar 24 kilogram telur per hari. Produksi sudah mencapai sekitar 95 persen dari target yang ditetapkan. Sedangkan pengolahan sampah dan budidaya magot juga menjadi fokus BUMDes, sebagai bagian dari upaya menciptakan ekonomi sirkular di tingkat desa. Ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Klampok secara berkelanjutan.
Optimalkan Potensi BUMDes Klampok Banjarnegara dengan Diversifikasi Produk
Read Also
Recommendation for You

International Jember Marching Band Carnival (IJMC) perdana resmi digelar di Kabupaten Jember, Sabtu (15/11/2025), dengan…

Tren pernikahan dini di Kabupaten Malang terus mengalami kenaikan yang signifikan, memicu kekhawatiran Pemerintah setempat….

Banyuwangi BMX Supercross 2025 telah resmi dimulai dengan penuh semangat pada hari pertama perlombaan. Rider…

Pemerintah Kabupaten Sumenep telah memperluas jaminan perlindungan sosial bagi para guru ngaji dengan menyertakan mereka…








