Uskup Labuan Bajo, Mgr. Maksimus Regus, melakukan kunjungan ke Rumah Tahanan Polres Manggarai Barat dalam sebuah langkah yang tidak biasa. Dalam kunjungan tersebut, ia memimpin ibadah dan memberikan pembinaan rohani kepada puluhan tahanan. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program pembinaan kerohanian rutin polres setiap hari Jumat, dimana pemuka lintas agama turut dilibatkan.
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Christian Kadang, menyambut kedatangan Uskup Maksimus dengan baik. Kegiatan spiritual ini dianggap penting dalam proses pembinaan narapidana. Harapannya, para tahanan dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih kuat secara moral dan rohani setelah menjalani masa hukuman.
Mgr. Maksimus Regus menyatakan bahwa kunjungan tersebut merupakan bagian dari kegiatan sosial karitatif Keuskupan Labuan Bajo dalam rangka merayakan Paskah 2025. Selain memberikan penguatan rohani, Uskup juga menekankan bahwa kegiatan tersebut akan terus dilanjutkan sebagai wujud kepedulian gereja terhadap kelompok rentan dan terpinggirkan.
Kolaborasi antara kepolisian dan gereja ini dipandang sebagai pendekatan humanis yang perlu diperluas sebagai program pembinaan berkelanjutan di institusi penegakan hukum. Uskup Maksimus menegaskan komitmen gereja untuk senantiasa mendukung para tahanan agar tidak merasa sendiri selama menjalani masa hukuman.