PJ Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi (berdiri) saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Susukan yang berpusat di Umah Sawah Desa Gumelem Wetan, Senin (2/7/2024). (Foto: Istimewa)
SUARA INDONESIA, BANJARNEGARA- Untuk kedua kalinya Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi melakukan kunjungan kerja di kecamatan Susukan, pada kunjungan ini Ia ingin mengenal lebih dekat para kepala desa, perangkat desa, dan masyarakat di wilayah paling barat di Banjarnegara. Senin (2/7/2024).
Salah satu kepala desa beserta perangkat dan ketua TP PKK, Forkopimcam hingga lintas sektoral memperkenalkan diri kepada PJ bupati dan menyampaikan beberapa permasalahan di Kecamatan Susukan.
Dengan ramah, kepala desa satu per satu menyampaikan usulan dan berharap adanya bantuan dari pemerintah daerah untuk pembangunan di desanya.
Suwarto Kepala Desa Karangsalam meminta dibangun jembatan penghubung di wilayahnya untuk mempermudah transportasi dan meningkatkan ekonomi warga.
Muhamad Soleh Kepala Desa Susukan berharap Pemkab Banjarnegara membangun bendungan sungai untuk kebutuhan irigasi lahan pertanian dan kegiatan musrenbang agar tidak hanya menjadi kegiatan rutin tanpa realisasi.
Kepala Desa Gumelem Kulon, Arief Machbub mengatakan bahwa di Kecamatan Susukan terdapat potensi pariwisata yang kaya. Ia berharap Pemkab mendorong para wisatawan untuk mengunjungi Gumelem karena dianggap sebagai destinasi wisata kedua di Banjarnegara setelah Dieng.
Menanggapi hal tersebut, PJ Bupati Masrofi mengatakan bahwa dalam APBD 2025 di Kecamatan Susukan telah diusulkan 80 kegiatan kepada Pemkab Banjarnegara. Namun, hanya 20 dari usulan tersebut yang mendapatkan rekomendasi untuk ditindaklanjuti.
“Kami telah mengakomodir semua usulan dari Kecamatan Susukan, namun kami tetap menggunakan skala prioritas dalam pelaksanaannya karena anggaran yang tersedia terbatas,” ungkapnya.
Selain itu, Masrofi juga mengatakan bahwa tugas yang dibebankan padanya adalah menyelesaikan permasalahan kemiskinan, kemiskinan ekstrim, stunting, pengangguran, dan menyelesaikan masalah inflasi ekonomi.
Untuk menuntaskan masalah ini, diperlukan sinergi dan dukungan dari semua pihak. Bekerja sendiri tidak akan membuat penyelesaian dan keberhasilan tercapai.
“Selain stunting, kemiskinan, dan pengangguran menjadi prioritas untuk segera ditangani, kami juga diberi mandat untuk mengawasi jalannya Pilkada 2024 khususnya di Banjarnegara agar dapat berjalan lancar, aman, dan damai tanpa masalah yang muncul,” katanya.(*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Iwan Setiawan |
| Editor | : Mahrus Sholih |
